Senin, 02 Januari 2017

Dinamika Naru 2016 Dan Combat Terdrama



Palu - Selalu menjadi bagian sukses dari suatu kegiatan tentu menjadi keinginan banyak orang maupun group. Itulah yang senantiasa dilakukan oleh NSA Palu maupun saya pribadi dalam kaitannya kontribusi bagi perusahaan tercinta dalam mensupport  segala kegiatan yang ada dikota Palu dan sekitarnya untuk memberikan layanan komunikasi yang prima bagi pelanggan telkomsel maupun masyarakat pada umumnya.
Bulan desember selalu istimewa, karena apa? Bukan karena “Om Telolet om” tapi bagi telkomsel pada bulan ini merupakan bulan penutup, dimana setiap tahun selalu ada 2 acara istimewa yaitu perayaan hari natal dan puncak malam tahun baru atau biasa kami sebut dengan istilah NARU. Dari sisi perusahaan pun bulan desember digunakan sebagai bulan pertaruhan “tutup buku” pencapaian selama 1 tahun. Untuk itu puncak revenue diprediksi akan dimanfaatkan pada bulan ini, dan dari sisi network kami harus memastikan prima. Banyak suka duka selama perhelatan event Naru 2016, bagi saya terlebih ditunjuk sebagai salah satu PIC event Naru tahun ini, semuanya ini merupakan pengalaman yang sangat berharga, kegiatan demi kegiatan kami lalui dan persiapkan. Mungkin bagi team network dimanapun berada hal seperti ini sudah barang tentu akan di alami, tidak terkecuali saya dan team network palu. Hal yang paling terasa akan kami korbankan adalah family time (bagi yang sudah berkeluarga), pergi pagi pulang pagi sudah menjadi hal biasa terutama menghadapi deadline event besar seperti naru terlebih untuk siap siaga 24 Jam posko. Naru 2016 kali ini merupakan event naru ke 3 yang saya ikuti, meskipun bukan kali pertama pasti tetap saja akan berbeda dinamika nya bahkan suka dukanya. Dari banyaknya behind the scene event naru, sedikit akan saya coba share, mungkin biasa saja bagi beberapa orang lain, tapi tetap senang saja rasanya bisa berbagi. Intinya adalah bukan tentang seberapa jauh atau berat kaki ini melangkah, tapi seberapa dalam makna yang kamu berikan atas perjalanan yang di lalui.
Proses Commisioning Combat Naru2016
Dalam event Naru 2016 Sebanyak 2 Combat (Compact Base Station) Fun dipasang di spot keramaian kota palu, yang merupakan lokasi Point of Interest (POI) yaitu Pantai Talise dan Pusat rekreasi masyarakat (Pusrekmas) Teluk Palu untuk mensukseskan gelaran natal dan tahun baru 2017. Maksud dan tujuan pemasangan Combat ini adalah untuk mengantisipasi lonjakan pengunjung sehingga dari sisi capacity dan quality jaringan akan tetap baik, sehingga pengunjung akan tetap nyaman dalam aktivitasnya berkomunikasi, online, selfi dan lain sebagainya menggunakan jaringan telkomsel. Dalam rangka persiapan On Air combat tersebut ada kisah yang saya alami, yaitu dari kedua combat management mengharuskan OA minggu ke 3 di bulan november lebih cepat 1 minggu dari rencana untuk daerah Palu, dan itu artinya bentrok dengan jadwal cuti yang sudah saya submit sebelumnya sebagai pengganti dimana bulan desember harapannya seluruh team network Palu ready 100% di lokasi kerja. Lebih seru nya bahwa arahan itu 3 hari sebelum saya terbang cuti ke kampung halaman.  Hampir 3 hari tersebut kita kejar hampir tidak pakai rem istilah kerennya gas pol, dari proses survey lokasi combat, prepare perangkat, instalasi dan commisioning.  Untuk efektifitas kerja karena keterbatasan personil yang mana dilain sisi kami juga harus melakukan pekerjaan rutin dan menangani gangguan jaringan eksisting maka manajemen waktu dan SDM harus dikelola dengan sangat baik. Team di bagi menjadi 2 termasuk saya terlibat didalamnya sesuai jumlah combat, hari pertama team 1 melakukan fokus pekerjaan combatnya, sedangkan team 2 mengawal jaringan existing serta prepare perangkat untuk combat 2. Hari kedua team 2 bergantian melakukan pekerjaan combatnya, lebih cepat karena memang pada saat team 1 melakukan aktivitynya, team 2 fokus prepare perangkat di kantor, sehingga pada saat gilirannya tinggal melakukan instalasi saja. Di akhir hari keduapun 80% kedua combat ready. Pikir kami ataupun saya pribadi dalam hati "ah pasti besok tengah hari sudah selesai, dan akhirnya bisa sedikit melepas penat selama 2 hari terakhir ini dengan cuti". He Tapi fakta membuktikan, dan mungkin semua team network pun mengalaminya, bahwa terkadang apa yang sudah di rencanakan dan pikirkan, dilapangan akan berbeda. Haha Yap, saya masih ingat betul waktu itu, dari pagi hingga sore bahkan dini hari kami bergelut menyelesaikan troubleshoot combat-combat ini untuk bisa on air sesuai target, dan saya masih ingat betul combat baru bisa kami selesaikan sekitar jam 12 malam, dan You Know What? Saya esok jam 6 pagi harus flight, dan rasanya badan masih berantakan. Tapi puas rasanya bisa mengemban amanah dengan hasil sesuai target management. Dari 3 hari tersebut sudah terlihat konsekuensi tahap awal dari persiapan Naru 2016 yaitu Konsekuensi yang sangat jelas pergi pagi pulang hampir pagi (dini hari) setiap hari. :) Tapi yang perlu saya share disini adalah bahwa sebenarnya segala pekerjaan pasti ada konsekuensi tetapi sebisa mungkin perspektif kita yang harus dirubah dan perbesar porsi nya ke arah yang lebih positif, akan berat hati kalo kita hanya berbicara tentang problem, tetapi coba lah ambil dari perspektif lain, bayangkan bahwa hasil kerja keras ini akan menebar banyak senyum pada akhirnya. Intinya saat lelah menjalani aktifitas, ingat kembali apa yang kamu perjuangkan dan alasan kenapa kamu memulai semua itu. Ya kembali ke tujuan, untuk apa sih saya dan team bergelut dengan combat hingga berkorban banyak waktu, ya untuk melihat senyum bahagia para pelanggan telkomsel pada saat puncak event natal maupun tahun baru. Alhamdulillah itu pun benar terjadi, dengan hasil user experience yang sangat baik di lokasi puncak tahun baru kota palu.
Hasil Speedtest Lokasi Combat
Kembali mengenai combat di lokasi POI kota Palu tersebut ada kisah unik serta membuat pusing bukan kepalang terjadi kembali setelah sebelumnya gangguan juga sering terjadi silih berganti, dalam hati menggerutu "Ya tuhan, cobaan apa lagi yang hamba hadapi?" he, bagaimana tidak, H-7 puncak tahun baru salah satu combat mendapatkan cobaan yaitu lokasi tempat combat berdiri ternyata mendapat complain dari pemilik lahan dan meminta untuk memindahkan nya, padahal proses optimalisasi sudah hampir dikatakan 100% selesai dan sangat siap menghadapi puncak event, tentu ini akan membuat kerja 1 bulan terakhir akan kita mulai dari nol kembali. Akar permasalahannya adalah terjadi miss dilapangan, dimana untuk perijinan lokasi tersebut yang sudah diselesaikan antara telkomsel dengan pihak pemkot dan kelurahan setempat dibantu mitra kami ternyata tidak sesuai, dimana pihak kelurahan kurang tepat memberikan info free space tanah pemkot untuk combat yang berdiri, sehingga lahir complain dari pemilik lahan yang keberatan atas kehadiran combat dilahannya tanpa pemberitahuan sebelumnya. Dalam kondisi waktu yang semakin menipis tersebut sudah sangat berat untuk dilakukan pemindahan, akhirnya kami telkomsel mencari jalan keluar dan melakukan persuasif dan negosiasi terhadap pemilik lahan yang setelah ditelusuri ternyata salah satu mitra kami juga. Akhirnya kabar gembira dihasilkan dari pertemuan tersebut dan akhirnya pemilik lahanpun bersedia memberikan ijin. Lagi! inilah pengalaman luar biasa untuk next event, bahwa semua agenda dan rencana harus secara detail dipastikan. Luar biasa menegangkan, tetapi atas izin Allah Swt, alhamdulillah sekali lagi segala sesuatunya di permudah, mungkin memang ada relevansi dengan tujuan mulia di awal.

Peninjauan langsung kondisi Jaringan Bersama Awak Media
Hari kedua sudah setelah puncak event tahun baru 2017 tulisan ini pun di tulis, alhamdulilah NSA Palu dapat menyelesaikan amanahnya dengan baik untuk mengawal network sulawesi tengah, Semua POI di wilayah kerja palu minor accident yang mana di monitor langsung oleh posko regional maupun kantor pusat. Sebenernya selain 2 POI dengan penambahan combat di kota palu, NSA Palu juga melakukan asses dan perbaikan untuk site existing yang mencover POI lainnya. Total di area kerja NSA Palu ada 12 POI dengan 10 lainnya yaitu Lapangan Haji Hayun Toli-toli, Airport Palu, Mall Tatura Palu, Palu Grand Mall, Poso City, Toboli Parigi, Gereja Kristen Beteleme, Bandara Luwuk, Luwuk Shoping Mall & Pel. Luwuk, Terminal Boyou. 1 bulan sebelum event selain combat kami pasang, kami juga melakukan periodically test user experience di seluruh titik POI, dan hasilnya sangat memuaskan sesuai target kami yaitu kecepatan download untuk 3G dan 4G double digit atau lebih dari 10 Mbps. Bahkan kami sengaja mengundang awak media lokal untuk melakukan tes secara langsung user experience dan drive test, sehingga kesan subjektif tidak ada penilain hanya dari sisi kami telkomsel tetapi dari masyarakat pun juga ada yang kali ini diwakili oleh kontributor media setempat serta memberikan hasil yang positif juga dan mengapresiasi kinerja nsa palu. Selain itu bahkan team media pun kami ajak dan mengetes jaringan telkomsel di salah satu spot yang panjang lebar saya ceritakan di atas. Ya benar, spot combat terdramatis 2016. He, Intinya tidak ada alasan lain selain memberikan yang terbaik dengan memberikan persiapan dan optimalisasi jaringan yang ada, sehingga waktu puncak acara natal dan tahun baru mendapatkan hasil yang sempurna, Suka cita bagi semua stakeholder dan inline dengan pencapaian revenue branch juga. Semoga dengan kisah yang saya dan team NSA Palu alami memberikan insight bagi kita semua bahwa dari semua perhelatan event yakinlah akan selalu ada dinamika kehidupan baik suka dan duka harus kita nikmati dengan tetap semangat, dan akhir kata dari kami team Palu. SEMANGAT PAGI!!!. 
Pasukan Siaga Khatulistiwa "Spirit To Win"


 


 

Senin, 12 Desember 2016

Tantangan Gerhana Matahari Total

Haloo Bloggersss,
Semoga senantiasa diberkahi sehat dan suksesMulia selalu. :)
Sebenernya mau nulis tentang review event ini jauh hari, tapi apalah daya waktu dan tempat tidak memungkinkan karena ada satu dan lain hal yang rasanya ko selalu memaksa pending nulis. he
Ya, di tema kali ini saya mau berbagi cerita dan pengalaman pribadi dalam kaitan pekerjaan saya mempersiapkan acara yang cukup fenomenal dan menyedot animo masyarakat yang luar biasa, apa nama acaranya?? yaitu Gerhana Matahari Total atau solar eclipse, pada tanggal 9 maret 2016, indonesia beruntung menjadi jalur terjadinya GMT, dimana fenomena ini bisa dibilang sangat langka, karena apa? karena fenomena ini adalah fenomena yang terjadi kurang lebih 30 tahun sekali. dan dari banyak kota yang akan menjadi saksi fenomena ini salah satu lokasi yang cukup sempurna untuk melihat fenomena ini adalah kota palu. kota dimana saat ini saya bertugas sebagai engineer disalah satu operator telekomunikasi terbesar milik bangsa ini. sudah pasti dengan adanya event ini kita sebagai engineer pastilah akan dibuat super busy, karena secara logika bahwa kita harus memberikan pelayanan jaringan telekomunikasi dengan kualitas yang sama bahkan lebih dari biasanya agar semua customer kita merasa nyaman ditengah hiruk pikuk keramaian acara GMT kali ini. it's mean dari sisi network pastilah harus optimal.

Untuk preparation event ini memang saya rasakan sangat sempit, sehingga saya yakin bahwa effort yang akan di lakukan pastilah akan lebih luar biasa. berbeda dengan event-event sejenis sebelumnya yang kurang lebih animo masyarakatnya sama besarnya, tamu mancanegara juga banyak yang pernah saya share juga disini.
oke, tetapi itu bukanlah menjadi soal bagi kami khususnya engineer network kota palu. let's give the best experience for the network. kalo dihitung mundur kita optimal fokus pada event ini sekitar 2 minggu sebelum hari H. Ya hal pertama sebagai engineer tentunya kita harus bisa melakukan adjust untuk spot-spot yang berpotensi di helatnya acara GMT tersebut serta melakukan measurement utilisasi dan kondisi network kita saat ini related dengan site-site surrounding lokasi. setelah  lokasi kita tetapkan haruslah kita define berdasarkan data meas tadi, dan dari sini banyak lah pertanyaan dan solusi yang harus diberikan. beberapa yang harus kita jaga baik-baik ketika ada lonjakan user dilokasi adalah availability dan capacity menurut saya. availability disini artinya bahwa site-site yang kita define tersebut haruslah prima baik dari sisi power maupun kondisi hardware yang intinya bahwa site-site tersebut tidak boleh mati. capacity disini artinya bahwa site-site yang kita define tersebut mampu tidak melayani user yang akan lebih banyak dari kondisi saat ini, bagi orang awam simplenya begini, site kita terdiri dari berbagai macam komponen salah dua nya adalah perangkat radio dan transport. nah kalo dalam perumpamaan kita punya roti sepiring (Piring = capacity transport, Roti = capacity radio), sehingga ketika kita punya roti yang di sajikan untuk 5 orang dalam kondisi biasa, pada saat kondisi acara event kita kedatangan tambahan orang sebanyak 20 orang. ya dari sini lah yang harus kita siapkan yaitu capacity, artinya kita harus memperbesar piring atau memperbanyak piring dan sekaligus menambah rotinya, sehingga tidak ada 1 orangpun yang tidak kebagian roti dan tidak saling berebut. apa yang terjadi jika kita menambah capacity? ya pasti ada orang yang tidak kebagian roti atau bisa jadi berebutan atau dalam realnya orang tersebut bisa jadi tidak terlayani jaringan sehingga akan susah dalam telepon, sms, maupun internet.

Setelah kita define spot-spot tersebut, di ambil kesimpulan bahwa kita harus upgrade site-site eksisting serta menambah 4 buah combat sebagai tambahan atau bantuan site temporary di 3 lokasi titik keramaian. combat tersebut terdiri dari combat ranger, dan 3 buah combat fun. dalam kesempatan event ini juga kota palu alhamdulillah berkesempatan untuk deploy layanan terbaru yaitu 4G LTE. ada sekitar 35 LTE yang berhasil kita gelar dalam rangka menyambut GMT kota Palu.

Minggu, 31 Januari 2016

Telkomsel 8 Weeks Challenge Run


Hossshhh, hossshhh, hossshhh.!

Ya begitulah kira-kira saya gambarin nada suara yang keluar dari hidung, mulut dan udel saya saat saya sedang lari. hahaha
Lari, bisa dibilang ini olahraga yang lagi hits dikalangan masyarakat saat ini, mulai dari anak-anak, remaja, dewasa, bahkan orang dengan usia lanjut (red engkong atau kakek, karena jujur saya belum denger ada pelari nenek di indonesia khususnya), dan dari kalangan masyarakat tersebut, saya sendiri salah satunya. Kenapa sih saya suka lari? Karena saya punya banyak masalah. Lho lho lho!!!, itu mah lari dari masalah. hehe intinya bahwa menurut saya lari ini merupakan olahraga yang simple, dan bisa saya lakukan kapanpun, dimanapun, tanpa harus bergantung adanya partner tentunya juga dari manfaat kesehatan yang bisa saya dapatkan. Sebenernya tentang olahraga ini sudah sempat saya bahas di tulisan lain klik Disini , eiitss jangan kaget ya dengan tulisan tersebut, karena tulisan tersebut memuat kisah salah satu story tempo doeloe saya waktu masih berbaju biru (red operator tetangga). hehe tetapi sekarang beda cerita, karena sekarang saya bisa dibilang adalah salah satu anggota dari pelari non atlit yang tergabung dalam komunitas baru dan semangat baru bernama Telkomsel Runners. Weiitssss gaya bener. hahaha sebenernya sudah lama banget saya agak vacum dari dunia lari, karena emang rutinitas kerja dan demotivasi karena merasa gak ada temen running yang bisa memotivasi disini. Eh pucuk dicinta ulam pun tiba, akhirnya saya di pertemukan dengan moodbooster running saya lagi yaitu Telkomsel Runners dimana grup ini eksis banget di grup Line, saya seneng banget masuk grup ini dengan nuansa yang saling memotivasi lari, serta sharing all about tentang gaya hidup sehat baik dari lari pada khususnya maupun olahraga lain. 

Awal cerita mulai lari lagi emang karena ada program dimana program tersebut luar biasa bagus banget nget nget. hehe yaitu yang di sebut "Telkomsel 8 Weeks Challenge (Tsel Employee only)" yang mana program tersebut dimulai dari tanggal 7 Desember 2015 - 1 Februari 2016, many thanks buat inisiatornya pak erwin, mas dadang, mas angga, Bu Adita, Mas zaki dan rekan-rekan dibalik layar yang saya kurang ketahui, tapi intinya adalah program tersebut rasanya menumbuhkan kembali semangat hidup sehat dengan paradoks bahwa untuk sehat itu simple. Dan kerennya program tersebut sangat memotivasi, insyaallah banyak manfaatnya. Hebatnya lagi temen-temen diberikan challenge yang menurut saya cukup berat, yaitu challenge 25 Km, 50 Km, dan 100 Km. Yang intinya bahwa dalam waktu 8 minggu kita semua diharapkan finish dengan kemampuan masing2 tanpa harus ngoyoo memaksakan, dan tetap tujuannya adalah mengkampanyekan hidup sehat dengan menambah kapasitas running maupun jalan. intinya kita semua diajak untuk bergerak dan harapannya semua karyawan tsel mulai exercise rutin dan pada akhirnya karyawan sehat dan happy, sehingga dengan badan yang sehat menjadi lebih produktif dalam beraktivitas.


Dewan Syuro TselRunners :D
Banyak orang yang tanya apa sih manfaatnya lari? Emang ga cape hampir tiap hari lari akhir-akhir ini? apalagi di weekdays, yang notabene hari ini lari dan besok harus kerja normal atau pagi ini lari habis itu berangkat kerja? 1 jawaban untuk pertanyaan itu semua adalah "cobain deh". haha ya emang buat orang yang sama sekali belum pernah running terlihat itu sebuah kegiatan olahraga yang sangat berat sebelum di lakukan, tetapi kalo di lakuin dengan benar dan commit bakal beda rasanya. Sedikit cerita awal pertama running "lagi" setelah beberapa lama vacum, saya sendiri merasakan berat yang luar biasa, terutama otot2 kaki, nafas dan all body ga karuan rasanya untuk lari 5 KM saja. Boro-boro deh kalo kondisinya gini terus bisa achive sesuai challenge apalagi yang 100 Km. Tetapi berkat arahan, porsi latihan lari yang di share temen2 akhirnya saya bisa menaikan level qualitas lari baik dari sisi pace yang semakin baik bahkan jarak yang semakin jauh, rasanya otot-otot semakin membaik, dan ini saya sudah buktikan benar apa yang di ajarkan rekan-rekan telkomsel runners bahwa rahasia otot itu adalah di memori nya, jadi jika kita sudah bisa lari di titik tertentu maka cobalah tambah porsi dan bebannya maka secara otomatis muscle memory juga akan bertambah. bahasa gampangnya kalo kalian belum pernah coba sama sekali cobalah lari atau jalan dengan jarak 1 Km, 2 Km, 3 Km dst. Maka rasakan manfaatnya, hehe Beneran ga bohong, saya jujur merasa dari sisi pribadi metabolisme tubuh baik, nafsu makan meningkat,  serta badan selalu segar bugar malah jauh dari kata lelah letih lesu, salah jika malah berfikir akan mengganggu rutinitas kerja karena tenaga yang habis, eittss padahal sama sekali tidak mengganggu rutinitas bekerja, yang ada bekerja pun semakin energik dan produktif. hehe Alhamdulillah.

Goodnews dari experience tersebut adalah saya bisa achive challenge yang tadinya sedikit mimpi bisa tembus 50 Km aja, eh ternyata saya bisa finish strong 100 Km ++ (+ 6 Km aja, hehe) dengan peringkat akhir 107 tanpa gangguan mental, gangguan cedera dan gangguan pencernaan. hahaha Jujur saya sekarang healthAddict and runAddict meskipun dalam porsi saya yah, karena memang masih sangat jauh dari porsi rekan-rekan yang lain seperti mas andiqom yang luar biasa keren larinya dan dalam hati selalu bertanya ko bisa sih sekuat itu tenaga dan motivasinya. hehe , pak erwin, mas adrian (3 besar male), bahkan dari para srikandi tsel Runners pun saya masih sangat jauh seperti ibu adita yang luar biasa inspirasi saya bahwa sebagai ibu yg sibuk di rumah dg keluarga dan sibuk dengan pekerjaannya masih bisa lari se keren itu, ibu esasti, ibu sri (3 besar female). Pokoknya saya salut banget dengan semua telkomsel runners, dan semoga bisa memotivasi saya untuk mendapatkan hidup sehat. karena saya merasakan benar bahwa the greatest wealth is health, dan harapanya program-program lanjutan bisa diluncurkan kembali sehingga insan telkomsel dari sabang sampai merauke makin banyak yang running dan makin banyak yang sehat. aamiin

Pokoknya :
"Keep Healthy and take care of your body, because it's the only place you have to live in."


5 Besar Challenge Telkomsel Runners Male

5 Besar Callenge Telkomsel Runners Female

Posisi Peringkat Saya :D

My First 10 Km
After Run at Telkomsel Palu

Run Mudik Jogja

Wakil Tsel Runners di NusantaRun

TselRunner Overseas perancis

TselRunners at Grasberg Freeport
TselRunners chapter Medan
TselRunners at tebing keraton

TselRunners chapter Padang
TselRunners chapter Bali

And Many moreeee. :)






Minggu, 24 Januari 2016

Life Story - My Engagement Day


Sudah berpuluh-puluh tahun saya lewati, masing-masing tahun mempunyai cerita tersendiri, semua cerita cita cinta terajut indah di tiap momentnya dalam diri pribadi. tetapi jelas akan ada beberapa tahun yang mungkin kisahnya abadi. aiissshh ngomong apa gue ini ahh. syok aja kaya pidi baiq KW super. hihi. tp overall emang bener juga sih bahwa dari banyak tahun selama kita hidup itu pasti akan ada beberapa tahun yang mungkin kita tidak akan lupakan, ibaratnya moment moment langka lah yang mungkin bercerita tentang pencapaian, kelulusan, liburan, tahun jomblo, tahun jadian, percintaan, dan lain-lain. nah disini saya juga pengen cerita mengenai tahun 2015 yang menurut saya ko worth to share, ya itung-itung masih moment cerita tema kaleidoscop tahun 2015 lah yang belum lama kita lewati yee. he

That's right! tahun 2015 menurut saya memang banyak cerita dan salah 2 nya mengenai pencapaian dalam kerja yang memang sebelumnya pernah saya ceritain di another story tentang graduation masuk kerja, kalian boleh cek link berikut ya kalo mau tahu ceritanya klik Disini dan yang kedua yaitu hari pertunangan saya.

What??? Engagement day? kapan lo pacarannya? udah berapa lama lo pacaran? he
Ya! Mungkin pertanyaan itu lgsg muncul buat orang-orang baru dilingkungan kehidupan saya, dan mungkin lgsg kepo tentang kisah cinta saya. *padahal ada yang nanya ga sih?* hahaha
Tapi sedikit cerita kalo saya dan doi sebut aja ayu mayangsari, sebenernya udah lama banget yang namanya jadian, About 6 Year (Udah kaya KPR) haha mungkin kalo temen2 kuliah atau SMA saya tau ini, makanya mereka ga nanya masalah-masalah tadi. eiiitssss tapi itu jadian ya, bukan pacaran, karena kalo pacaran di hitung full paling +- 1,5 th. huaaa. Ya beginilah nasib LDR, karena sejak jadian (lulus SMA) kita langsung terpisah jarak doi kuliah farmasi di purwokerto sedangkan saya di bandung. :((( *Nangis, Setelah saya lulus d3 saya lgsg lanjut S1 di kampus yang sama di bdg dan doi setelah lulus S1 lanjut kuliah lagi di UI jakarta. #TetapLDR *Nangis daaaaann setelah kerja sekarang ini juga sama, saya di luar jawa tepatnya di palu sedang doi di yogyakarta. :((( *NangisLagi. Buat yang mau resep awet pacaran hubungi contact saya ya, tarif disesuaikan. hahaha oh iya sedikit intermezoooo berikut penampakan awal kita baru jadian banget disebuah cafe, gegayaan banget padahal masih pake duit bokap juga, yaiyalah saya baru lulus SMA mana ada penghasilannya. wkwkwk maaf ya buat papah mamah. hehe

Foto Alay baru jadian
Itu singkat cerita kisah jadian ya kawan-kawan. Gapapa buat throwback aja, soalnya pas nulis ini juga saya cuma bisa senyam senyum aje. :) So? abis jadian ala KPR terus apa? apa step selanjutnya? hedeeeh Mungkin jaman itu belum kepikiran buat serius ntah ke tunangan ataupun nikah (tp gue serius ko, sungguh) wkwk, Mulai kepikiran emang pas udah mulai ngrasa kita udah sama-sama dewasa udah merasa mampu untuk the next step. We started talk to each other, obrolan yang tadinya ga jelas cuma ketawa ketiwi menikmati masa muda mulai mengarah ke obrolan laki-laki dan wanita dewasa yang uda merasa mampu lahir dan batin pada umumnya. Hahaha Kita mulai merencakan kapan kira-kira kita tunangan, nikah dan lain sebagainya. hehe So, the next step would be proposing her officially. yah propose to be my wife soon. It's like one of the pre-requirement to get married i think. kalo bahasa jawanya "ben ra ucul alias biar ga lepas". haha Ya acara tunangan akhirnya kita tetapkan setelah sebelumnya secara informal saya sudah menyatakan dan ngomong serius ke kedua orang tua doi. 

Sedikit cerita moment dimana saya beranikan diri untuk ngomong ke orang tua doi itu bener-bener lumayan bikin nervous selama beberapa hari. hahaha niat udah ada, tp di otak dan di mental bener2 campur aduk. haha Tepatnya agak lupa tp yang jelas bertepatan pulang ambil cuti setelah lebaran idul fitri 2015. Malam hari setelah sedikit spending time jalan bareng doi, seperti biasa anter doi ke rumah, nah udah seperti ritual emang abis anter pasti chit chat sebentar di rumah bareng doi dan ortunya sebelum pamit pulang. Pas moment itulah langsung mulai ngobrol serius bareng ortunya, disitulah saya nembak orang tuanya (Inget! buat merit bukan cuma pasangan lo lho yang harus lo tembak, tp ortunya juga. haha), Mulai deh mengutarakan keseriusan saya, keinginan saya, dan rencana apa yang pengen saya buat dengan anak om tante. hehe Remember that wahai cowoks!!! buat kalian yang ingin jadi laki-laki sejati ya apabila kalian sudah siap untuk menikah dan telah cocok satu sama lain, datangi rumahnya, ajak omong orang tuanya, lalu lamar dia. Tunjukan keseriusan kalian di depan orang tuanya. Pastikan kedua orang tua doi yakin kalo kalian adalah pasangan yang tepat untuk anaknya. hehe *Tsaaahhh.

After that, kita juga ngomongin kira2 kapan untuk planned to met each other's parents and our family of course. Ya akhirnya tanggal pun udah ditetapkan yaitu tanggal 11 Oktober 2015. and finally, engagement day come with happiness. This is one of the best year of my life. Thankyu 2015 for the incredible journeys and stories especially coz we both in love up in another level. and I wish we can to be able to prepare the best possible wedding plans. Aamiin

Okay, Enough Talk Already!, Lets Pictures Tell the Story. :)
Me and parents

Doi and Parents
Pak de Sebagai Juru Bicara Keluarga saya

Pakde from Doi sebagai juru bicara

Mom Mengenakan Cincin Ke doi

Her mom mengenakan cincin ke saya

Both Of family

Acara makan bersama

With My sister Fifi dan Icha

With My "Bunda" dan "mamah" 

With My brother n sister (Fika and Satria)

Take a Photo studio 1

Take a Photo studio 2

Take a Photo studio 3

Take a Photo studio 4

Minggu, 03 Januari 2016

Telkomsel Support Event "Sail Tomini 2015"

Selalu menjadi bagian sukses dari suatu kegiatan tentu menjadi keinginan banyak orang maupun group. itulah yang coba saya ingin ceritakan dalam kaitannya kontribusi saya bagi perusahaan tercinta dalam mensupport segala kegiatan yang ada dikota palu dan sekitarnya untuk memberikan layanan komunikasi yang prima bagi pelanggan telkomsel ataupun masyarakat pada umumnya. semoga pada media blog ini saya bisa konsisten memberikan cerita-cerita yang ada hubungannya dengan aktivitas telkomsel dari sudut pandang saya sebagai engineer telkomsel dan ini adalah edisi pertama saya menulis aktifitas saya. hehe
Pada tanggal 19 september yang lalu provinsi sulawesi tengah memiliki sebuah hajatan besar yaitu pagelaran sail tomini  2015 yang puncaknya diadakan di kabupaten parigi moutong kurang lebih 2 jam perjalanan dari kota palu. Sebagai perusahaan jasa telekomunikasi seluler, Telkomsel memperkuat jaringannya untuk melayani pelanggan dan memberikan kenyamanan komunikasi kepada masyarakat , dari banyak jaringan (tower) yang di bangun telkomsel ada 8 titik baru yang dibangun temporary untuk memberikan layanan telkomsel. 8 titik itu ada di daerah kebon kopi dimana daerah tersebut merupakan blank area yang hanya tercover sinyal dibeberapa titik saja. Pada 8 titik tersebut dibangun BTS DCS atau 2G pada frekuensi 1800 Mhz, sehingga masyarakat bisa melakukan komunikasi voice maupun SMS serta data (internet).
Rute Kebun Kopi dengan 8 titik BTS
Bagi orang awam mungkin membangun 8 titik jaringan baru adalah hal yang kurang dimengerti dan terlihat mudah, tetapi percayalah itu bukan hal simple, itu suatu pekerjaan yang butuh effort besar, baik tenaga, pikiran dan biaya. hehe yang jelas untuk mempersiapkan segala hal tersebut telkomsel atau kami engineer telkomsel palu pada khususnya telah melakukan preparation kurang lebih 2 bulan dari jadwal acara puncak baik dari plan catuan power, transmisi dan instalasi. tetapi alhamdulilah kegiatan tersebut bisa berjalan baik dengan dukungan berbagai pihak, dan pada momen tersebut kami juga melakukan sinergi yang sangat baik dengan perusahaan induk yaitu telkom dalam melakukan design transmisi menggunakan fibre optik sepanjang kurang lebih 30 Km yang tidak lain tujuannya hanya untuk menjamin kenyamanan pelanggan telkomsel dalam rangka hajatan besar sail tomini 2015. karena tidak bisa dipungkiri jalan kebon kopi ini adalah jalan darat utama untuk menuju ke lokasi sail tomini, baik menteri, pejabat, dan masyarakat umum akan melewati rute ini. sehingga yang biasanya kurang lebih 1 jam pelanggan akan blank spot atau tidak mendapat sinyal pada acara sail tomini akan full dengan sinyal dan bisa berkomunikasi.

Preparation pemasangan BTS DCS Temporary di kebon kopi
Pemasangan antena 2 sector BTS DCS Telkomsel
di Kebon Kopi
Pemasangan antena 2 sector BTS DCS Telkomsel di Kebon Kopi

Selain titik diatas telkomsel juga membangun 3 Combat (Compact Base Tranceiver) di lokasi acara sailtomini yaitu di pantai kayubura. 3 combat atau mungkin orang awam biasa mengenal dengan istilah penguat sinyal tersebut terdiri dari 1 buat combat fun, 1 buah combat ranger dan 1 buah combat moto. layanan yang diberikan pada masing2 combat tersebut yaitu 2G, 3G Serta 1 buah LTE Trial pada combat moto. Sama halnya dengan pembangunan 8 titik BTS di kebun kopi, untuk persiapan pembangunan combat ini pun lumayan butuh effort besar, bahkan saya sampai hafal jalan kelokasi padahal sekitar 2 jam perjalanan dan itu hampir setiap hari harus pulang pergi. cape? so pasti. tapi happy juga bisa berkontribusi dengan baik. hehe (narsis dikit).
Survey lokasi main venue sail tomini
Combat Fun di lokasi Sail Tomini
Combat Ranger di Lokasi Sail Tomini
Combat Moto di Lokasi Sail Tomini
Selain membangun infrastruktur langsung, kami juga melakukan aktifitas optimalisasi jaringan, dimana optimalisasi jaringan itu tidak hanya dilakukan di main venue, tetapi diseluruh spot spot pendukung acara. beberapa spot kita mark untuk dilakukan optimalisasi jaringan yang concern pada 2 titik utama yaitu airport sis al jufri palu serta hotel-hotel dimana tamu presiden, kementerian, pejabat, duta besar, serta tamu asing maupun domestik yang menginap. sebelumnya ada yang tahu optimalisasi jaringan itu apa? he intinya optimalisasi jaringan adalah melakukan peningkatan kemampuan jaringan atau penguat sinyal, dari yang misalnya muat 100 user menjadi 200 user, dari yang tadinya punya kecepatan download A menjadi 2 x lipat dst. dan the good news is untuk optimalisasi jaringan ini sifatnya permanen, berbeda dengan BTS kebun kopi maupun combat tadi yang bersifat temporary. So, In the end of this story, i wish all of you know that we're always give the best for you, and I hope also what all written in here can explain you more. See You again in My story. :)
Telkomsel sebagai Partner Tunggal Operator penyelenggaraan Sail Tomini

Sabtu, 05 Desember 2015

My (Second) Graduation

Hello bloggerss,
Ga terasa udah 1 tahunan halaman "anjar's Story" ga diisi apapun, sampai udah banyak jala laba-laba gini pas pertama login (lebay) ignore pliisss. haha
Mungkin selanjutnya ada pertanyaan, "Trus kenapa tiba-tiba sekarang mau isi ini blog? lg kesambet apa? kenapa ga dibiarin aja biar tambah ngeri blognya, horor ga ada penghuninya?" haha Ya, mungkin pertanyaan itu ada atau engga it's no matter for me. Yang jelas jujur sebenernya pengen rajin nulis, tp apa daya kalo saya orangnya mood2an dan harus ada alasan atau moment yang clear ditulis dan sekarang mumpung lagi ada mood nulis, yaudah yak biarin aja saya mau nulis apa. hahaha
dan as like i said before kalo saya ga akan nulis kalo ga ada triggernya. eh usut punya usut triggernya biasanya simple, bisa jd lg seneng dg moment something, atau bisa jadi pada moment itu sebenernya udah pengen nulis tapi ketunda-tunda sampai berbulan atau bertahun tahun, atau bisa jadi cuma gara-gara liat foto album. simple kan? tapi yaitu lah saya, tulisan sekarang inipun simple hanya dimulai dengan bengong liat foto didepan meja kerja when we're started OJT program and now obviously we've been graduated, dan yaa jadi inget harusnya "pada saat itu" langsung nulis. Berikut penampakan foto nya, jangan kaget ya. he

Foto Start OJT Telkomsel, me and friends

Nah gara-gara penampakan itulah saya tiba-tiba sadar ternyata sudah lulus dari program itu dan lupa untuk nulis.haha gpp ya, maafkeun dan maklumkeun guyysss.
Tanggal 15 April 2015 bertempat di Telkom Corporate University, kami GPTP 2 (Great People Trainee Program ~ Nama program MT dari PT. Telkomsel) officially dinyatakan lulus dan bergabung dengan perusahaan. Jujur bahagia dan berasa one dream can be reached smoothly. Ya pada moment itu kami seluruh peserta GPTP Batch 2 dikumpulkan kembali ditempat yang sama dimana pertama kami officially launched untuk melakukan on job trainee selama 6 bulan lamanya di lokasi OJT masing-masing. Rasanya 2 x lebih senang dan 2 x lebih deg-degan dari acara yang pertama, karena memang pada acara ini adalah acara dipertemukan nya kami semua setelah 6 bulan cuma bisa bertemu canda lewat media internet dari sabang sampai merauke, serta acara dimana kita semua di "wisuda" dinyatakan bergabung bersama perusahaan, dan yang buat deg-degan adalah disini juga akan diumumkan dimana penempatan kerja kita dan dibagian unit kerja apa. yeaaahh. ngeri sedap. he
Suka duka terjadi diacara wisuda tersebut, tawa dan tangis pun ada diacara tersebut. Dari semua yang buat suka sudah jelas karena kami semua berkumpul, perform di depan jajaran direktur yang menurut kami adalah mukjizat hanya dengan berlatih 1 hari. tp boleh bangga dong yah, karena meskipun serba dadakan acara perform nya well dan apik untuk dilihat. hehe dan yang buat duka tentunya beberapa kekecewaan dari teman-teman yang tidak sesuai dengan harapan penempatan maupun bidang kerja dan passionnya. Saya sendiri jujur kalo dibandingin teman-teman yang kurang beruntung (menurut definisi saya) masih bersyukur mendapat penempatan sebagai RTPO Palu, ya meskipun belum 100% itu yang diharapkan tp tetep harus semangat dan go a head dan siap berjuang yang terbaik. aamiin.
Tapi kayanya ga mau ahh ngomongin yang sedih-sedih sekarang, he intermezzo aja tulisan diatas ya. hehe yang jelas dari segala acara yang terselenggara saya cuma mau menggaris bawahi kalo saya bahagia banget dengan acara wisuda "kedua" ini. tentu segala pencapaian ini tidak lepas dari semua pihak yang udah ikut membantu sehingga proses OJT 6 bulan saya aman lancar terkendali yang berbuah kelulusan ini. tetapi disini tetap saya ingin mengatakan terimakasih yang sebesar-besarnya untuk keluarga baru di NS Palu yang udah welcome menerima dr pertama kali OJT sampai penempatan, tim HCM yang udah menilai dan merekomendasi untuk wisuda, dan teman-teman seprjuangan GPTP Batch 2 dimanapun kalian berada. he intinya segala masa depan saya akan dimulai "lagi" dari fase wisuda ini, dan semoga apa yang dicita-citakan bisa terkabul disuatu hari nanti. 


Welcome Onboard Telkomsel!!! Dalam petualangan dan tinta story hidup saya. God Bless us. aamiin.
On Stage Saat Penyerahan SK

Para Red Warrior Area 4

Perform All GPTP Batch 2

Before Ceremonial

CEO Telkomsel on speech

First SK Telkomsel

Bro Perjuangan Telkomsel Palu

After Graduation depan Gedung TCU